Sunday, 22 September 2013

Game Lokal Unjuk Gigi Di Indonesia Game Show

Ilustrasi Game 


Anda sempat mampir ke acara Indonesia Game Show yang digelar di JCC, Senayan, pada 6-8 September lalu, tentu masih teringat bagaimana ramainya dan banyaknya pengunjung, baik dari para pencipta maupun penggemar game.

Namun, dari berbagai jenis gim yang rata-rata merujuk pada budaya luar, khususnya Jepang dan Amerika, Metrotvnews.com menemukan dua pemuda yang menciptakan gim yang terbilang beda dari yang lain karena sangat kental dengan keindonesiaannya. Dua gim itu adalah Indonesia Merdeka serta Titok dan Kawan-Kawan yang diciptakan Darius Halim dan Ari Mageta Wedya Saputro.

1. Indonesia Merdeka

Dengan niat untuk melestarikan budaya khas Indonesia, terutama saat bangsa ini merayakan hari kemerdekaannya, Darius Halim,23, menciptakan gim bertajuk Indonesia Merdeka. Sesuai dengan judulnya, game ini bertemakan suasana khas 17 Agustus yang identik dengan berbagai lomba unik, semisal tarik tambang, balap karung, balap kelereng, memasukkan pensil ke botol, dan mengigit koin di semangka. Namun, dari semua game itu, yang paling digemari adalah memasukkan pensil ke botol. Darius yang merupakan lulusan jurusan desain di Universitas Multimedia Nusantara ini awalnya menciptakan game tersebut untuk tugas akhirnya pada November 2012.

Game yang bisa dimainkan secara gratis sebagai aplikasi pada ponsel Android itu awalnya ditujukan untuk anak-anak supaya permainan tersebut tetap lestari dan melekat di pikiran anak-anak. "Namun, ternyata banyak orang dewasa yang juga menyukainya," kata Darius. Untuk ke depannya, ia berencana membuat lima gim lagi sebagai pelengkap kompilasi Indonesia Merdeka.

2. Titok dan Kawan-Kawan

Mengambil tokoh sentral seorang bocah berambut merah dan kawan-kawannya, Ari Mageta Wedya Saputro,26, berusaha membuat sebuah pemberitaan negatif di Indonesia menjadi sesuatu yang lucu.
"Biasanya berita itu dikabarkan dengan nada negatif, tapi saya berusaha agar hal tersebut menjadi sesuatu yang lucu," kata pria lulusan teknik informatika UII Yogyakarta.

Sejauh ini, Ari sudah merilis 25 episode game Titok, di antaranya Pak Satpam Vs Mbak Ngesot, Musim Jambul, Basmi Tomcat, Ikut Demo, dan Malam Takbiran. Semuanya dapat dimainkan secara gratis di Geje.com Selain Titok, Ari juga sudah merilis beberapa game lainnya seperti Mayapadha (WAP game), Play with Gaboo (iOS), Dodo si Pemadam (Android).

Pria asal Magetan, Jawa Timur, ini sebenarnya menyasar semua usia untuk memainkan game ciptaannya, tapi ternyata yang paling banyak memainkannya adalah kalangan remaja. Dari 25 episode gim yang ada, Ari mengungkapkan game yang paling difavoritkan adalah Basmi Tomcat di mana pemain harus memukul tomcat sebanyak mungkin dengan alat bantu seperti sandal.

Sumber 

No comments:

Bendung Raknamo Yang Tak Sekedar Kado

Bendungan Raknamo (Detik.com) Selasa 9 Januari 2018menjadi hari spesial bagi masyarakat Nusa Tenggara Timur, karena selain kunjungan p...