Saturday, 14 September 2013

UGM Buat Robot Pelayan Makanan

Ilutrasi Robot Pelayan gamabar tempo.co

Tim mahasiswa Universitas Gadjah Mada, peserta Pekan Ilmiah Nasional di Universitas Mataram, pada pekan ini mengirim karya robot dengan nama Ropodas (robot pramusaji cerdas) yang berfungsi menggantikan peran pramusaji manusia di rumah makan.

Koordinator tim, Ardiyan Rofiq, mengatakan robot ini mengadopsi teknologi line follower atau peniti garis. "Pemanfaatannya yang kami kemas untuk fasilitas smart restaurant," kata dia, Robot berbentuk kotak kubus berlapis aluminium itu berfungsi mengantarkan hidangan ke meja pembeli. Program otaknya diisi dengan perintah mengikuti garis menuju sejumlah meja pembeli di rumah makan yang sudah ditandai dengan nomor. "Jadi bisa diperintah menuju meja nomor satu, dua, tiga, empat dan seterusnya. Robot akan mengikuti garis di lantai menuju meja," ujar mahasiswa elektronika UGM ini.

Robot juga dilengkapi dengan kemampuan menyorongkan nampan pembawa makanan ke atas meja dan akan mengeluarkan suara: "Silakan dinikmati hidangannya." Pembeli tinggal mengambil hidangan. Robot dengan kaki empat roda kecil ini memiliki tinggi normal 80 sentimeter, dan bisa diatur sesuai ketinggian permukaan meja. "Seluruh badan robot berlapis aluminium, jadi kuat menahan beban hidangan," kata Ardiyan.

Perangkatnya memudahkan pemilik warung dengan hanya menekan tombol sesuai nomor urutan meja. "Kalau mau meja nomor satu, tinggal pencet tombol satu, maka robot akan berjalan mengikuti garis dari dapur menuju lokasi meja nomor satu," kata dia.

Robot ini dipasok energi yang mampu bertahan untuk masa aktif selama 10 jam. Sumber energi pertama berupa accu dengan kapasitas 10 ampere untuk tenaga yang mendorong robot berjalan. Sedangkan sumber energi kedua baterai adalah isi ulang 12 volt untuk menggerakkan sistem elektrik robot.

Wakil koordinator dosen pembina Tim Robotika UGM, Herianto, mengatakan masa depan teknologi robot memang berupa alat bantu. Contohnya alat bantu untuk difabel dan sarana pelengkap evakuasi korban bencana.

sumber

Yuk gabung dengan komunitas cinta produk Indonesia dengan follow @minesiastore

No comments:

Bendung Raknamo Yang Tak Sekedar Kado

Bendungan Raknamo (Detik.com) Selasa 9 Januari 2018menjadi hari spesial bagi masyarakat Nusa Tenggara Timur, karena selain kunjungan p...